Minggu, 10 Januari 2010

air

Aku ini air atau udara? Atau api mungkin tanah.

Aku terbentuk dr semua elemen itu.. Maksud ku semua elemen itu ada di dalam tubuh ku.. Aku tau itu terdengar bodoh.. Tidak untuk ku.. Jd terserah kalian mau bilang apa.

Kadang tanah menguasai ku.. Lalu api.. Habis itu udara dan sekarang air..

aku adalah air dari hilir yg menuju hulu..

Terbawa arus dg sendirinya. Terbentur bebatuan sungai yg cadas. Membaur dg sampah kadang. Menyicipi anyirnya limbah.. Terus berkelana-seperti yg kubilang-harus bertabrakan walo dg sesuatu yg sangat bukan aku.. Ooooh.. Kejam dunia ini.. Bahkan untuk air riak kecil seperti ku.. Mungkin karena kecil itu makanya jd kejam. Heh! Masa'.. Itu nggak menjamin..

Aku.. Kalau beruntung bisa mencapai hulu langsung tanpa harus mampir dulu.. tapi akan sedikit juga yg aku akan tau tentang dunia di luar ku.. Aku mungkin tidak akan tau panasnya mendidih, puasnya manusia meneguk ku, menjadi lezat ketika jd kuah sayur. Memuaskan manusia atau bahkan sekedar membersihkan najis di tubuh mereka kalau beruntung dan hewan ternak juga.. Kerbau atau sapi mungkin.. Lalu aku akan meresap ke dalam tanah.. Merasakan hangat-dingin nya tanah dan kembali lagi ke sungai, lalu setelah mendapatkan pengalaman sana-sini.. Aku akan melanjutkan perjalanan ku ke hulu.. Mencapai tujuan akhir ku.. Tempat di mana aku akan membaur bersama aku dg sifat yg lain lagi.. Dengan bentuk yg berbeda .. Dengan fungsi yg tak sama. Dengan kehidupan biru yg baru.. Tempat di mana aku tak hanya dapat mengalir dg tempat yg terbatas dan dibatasi, tapi sudah luas tanpa batas.. Aku bisa menjangkau belahan dunia lain. Bisa menjadi besar. Bisa menjadi gelombang atau hanya riak. Aku akan menghanyutkan botol kaca kecil berisi sebuah pesan dan akan aku kirimkan pada beberapa orang..

"Aku.. Air.. Dan mengalirlah dg sempurna.."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar